Masih nekat, timbangan belum diperbaiki mau bikin adonan roti (lagi)! ternyata gak ada timbangan nggak jadi penghalang untuk mengeksekusi resep roti ini hihihi...Kalau kemarin bikin Coffee Bun aka Roti Boy nggak pake metode khusus dalam pembuatannya, nah bikin roti ini ada metode khususnya, mengingat tekstur coffee bun yang beberapa waktu lalu saya posting teksturnya belum lembut (mungkin timbangan jadi salah satu faktor penyebabnya) akhirnya saya mencoba teknik yang (katanya) bisa bikin roti lebih lembut!
Metode apakah itu? Namanya Water Roux/Tang Zhong Method, keren yah namanya ^___^ membaca dari berbagai sumber, Metode Water Roux merupakan suatu teknik yang dikembangkan di China untuk membuat roti menjadi lebih mengembang dan lebih lembut. Adapun cara untuk membuat Water Roux yaitu dengan mencampurkan tepung terigu dan air dengan perbandingan 1:5 dimana jika tepungnya 25gr maka air yang dibutuhkan yaitu sebanyak 125ml, kedua bahan tersebut dicampur kemudian dimasak dengan api kecil hingga membentuk pasta yang kental. Nah...si pasta yang kental itu yang nantinya dicampurkan ke bahan adonan roti-nya.
Memang ada perbedaan pada tekstur roti dengan menggunakan metode water roux dan yang tanpa metode water roux, meskipun keduanya saya eksekusi tanpa menggunakan takaran bahan yang akurat (sehingga review pada kedua metode roti ini masih abu-abu) tapi lumayan jelas sekali perbedaannya. Pada saat proses Proofing, adonan dengan metode ini bisa mengembang hingga 3x lipat, sementara tanpa metode ini adonan hanya mengembang 2x lipat saja. Dengan metode ini meskipun rongga rotinya padat, namun tekstur rotinya empuk, bahkan setelah tiga hari, roti ini masih tetap empuk bahkan tanpa dipanaskan kembali loh! hanya saja sepertinya tempat penyimpanan roti juga menjadi salah satu syarat supaya tekstur roti yang lembut tetap terjaga (saya menggunakan wadah kedap udara ketika roti sudah dingin) berbeda dengan tanpa metode water roux, rongga roti tidak terlalu padat namun tekstur rotinya hanya empuk pada saat baru keluar dari oven saja, setelah itu tekstur rotinya tidak akan terlalu empuk, jika kita menginginkan roti untuk kembali empuk maka kita harus memanaskannya kembali (tapi balik lagi ya, karena reviewnya masih abu-abu setelah timbangan berhasil diperbaiki, tentunya saya akan mencobanya kembali) ^^
Saya melihat resep dengan metode ini dari blognya Mbak Ricke, dia membuat Caterpillar Bread dengan menggunakan metode water roux, karena lucu dengan bentuk rotinya maka saya pun tergoda untuk membuatnya juga, hanya saja dengan versi yang mini. Kenapa saya buat kecil-kecil? supaya gak gampang kenyang begitu melahapnya hihihi...
Nggak akan nyerah sampe bener-bener punya resep roti yang super lembut, saya akan terus trial dan trial lagi. Buat yang belum pernah coba membuat roti dengan metode Water Roux menurut saya wajib untuk dicoba! supaya kita tau perbedaan roti dengan metode water roux dan tanpa menggunakan metode :)
Mari mlipir ^___*
Enjoy!
Mari mlipir ^___*
.: Caterpillar Bread & Roti Unyil :.
source : just my ordinary kitchen modified by: yurike sasaki
Bahan 1/2 resep dari resep aslinya jadinya 20-25bh roti ukuran mini
Bahan Water Roux Paste :
12gr tepung protein tinggi
65ml air
Cara : Campur tepung dan air hingga rata, panaskan diatas api kecil sambil diaduk-aduk menggunakan whisk/spatula kayu/sendok hingga mengental (membentuk pasta) tidak perlu sampai meletup-letup. Angkat. aduk-aduk hingga agak hangat, tutup dengan plastik wrap/lap bersih, biarkan dingin, sampai waktunya digunakan.
Bahan Adonan Roti :
180gr Tepung terigu protein tinggi
50gr Tepung terigu protein sedang
27gr susu bubuk (1 sachet susu dancow)
40gr gula kastor
1sdm ragi instan
1 kuning telur, kocok lepas
60-75ml air es (saya 60ml)
25gr salted butter, suhu ruang
Topping dan isian roti :
6bh sosis (saya pakai fleiscwurst sausage)
2sdm saus spaghetti, masukkan ke dalam piping bag (bisa juga pakai saus tomat)
1batang bawang daun, iris tipis
Keju mozzarella/Keju quick melt
Keju mozzarella/Keju quick melt
Selai Nuttela
Pisang kepok/sesuai selera
Meises coklat
Keju cheddar, potong-potong memanjang
Egg Wash :
1 kuning telur, kocok lepas
2sdm susu cair
Cara membuat :
Ayak tepung terigu dan susu bubuk ke dalam wadah besar, tambahkan gula kastor kemudian ragi instan, aduk rata. Masukkan water roux paste dan kuning telur ke dalam adonan tepung, aduk hingga rata. Secara bertahap sedikit demi sedikit masukkan air es sambil diuleni hingga kalis elastis. Tambahkan butter, lanjutkan menguleni hingga seluruh butter tercampur rata pada adonan dan licin.
Bulatkan adonan, taruh dalam wadah yang telah diolesi minyak goreng, tutup dengan plastik wrap/lap bersih. Diamkan untuk proses proofing kurleb 60 menit hingga mengembang 2 kali lipat.
Kempeskan adonan, uleni lagi sebentar, bagi adonan menjadi beberapa bagian/sesuai dengan berat yang diinginkan. diamkan 10 menit. Bentuk adonan sesuai selera.
Cara membentuk caterpillar bread |
Tata dalam loyang yang sudah dipoles margarin, tutup dengan plastik wrap/lap bersih, diamkan kembali untuk proses proofing kedua kurleb 30 menit. Poles dengan egg wash panggang dalam oven dengan suhu 180-200'C hingga matang dan permukaan kecoklatan sekitar 15-20 menit. Keluarkan dari oven, panas-panas oles dengan butter agar permukaan roti mengkilap ^^
Untuk topping Caterpillar : Olesi permukaan adonan dengan Egg wash, beri saus spagheti, tabur keju mozzarella/keju quick melt, dan irisan bawang daun |
Roti Unyil Pisang Coklat |
Roti Unyil Keju ^^ |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar