Untuk yang sering berlibur ke pantai-pantai di gunung kidul sudah pasti sangat familiar sekali dengan si Sego Abang, bahkan mungkin ada pengunjung yang sekedar mampir hanya untuk menikmati makan siang disini. Sego abang sendiri artinya Sego = Nasi, sedangkan kata Abang berarti = Merah bukan abang-abang loh yaaaaa >,< Jadi Sego abang itu artinya Nasi Merah ^__^
Akhir pekan lalu hubby mengajak kami untuk berkunjung ke Pantai Klayar di Pacitan, sebenarnya sudah cukup lama dia penasaran dengan pantai yang satu ini, dan baru kali ini kesampaian kesana. Dalam perjalanan menuju ke Pantai Klayar, kami beristirahat sejenak untuk makan siang, seperti biasa browsing tempat makan yang direkomendasikan di sekitar gunung kidul dan dari sekian banyak rekomendasi akhirnya kami memilih untuk makan di Warung makan lesehan Pari Gogo
Warung makan Pari Gogo yang letaknya sebelum jembatan jirak jika dari arah jogja ini ternyata lumayan banyak pengunjungnya, harga paket di warung makan ini sama dengan paket makan di restoran loh! berkisar 200ribuan keatas hehehe...warung makan yang sederhana bisa mematok harga yang cukup mahal membuat saya angkat jempol, kenapa? meskipun dipatok dengan harga yang cukup mahal tapi warungnya tetap ramai pengunjungnya, juara kaannn? ^___^
Menu yang disediakan di Pari Gogo, Sego abang, trancam, sayur lombok ijo, sayur daun pepaya-singkong, ayam goreng, jeroan babat-iso, ikan wader, dan empal goreng. Yang menarik dari semua masakan yang disajikan adalah snack belalang! meskipun terlihat renyah, tapi entah mengapa saya tidak sanggup untuk mencobanya, matanya masih melotot bo! behahahah!
Kami makan jeroan babat-iso, sayur daun pepaya-singkong, trancam, ayam goreng dengan sambal bawang, eh ternyata si kakak suka banget tuh sama trancamnya sampe diabisin hihihi...Jika kita sudah pernah makan di Ampera atau warung makan Laksana di Bandung, maka rasa masakan di Pari Gogo ini mirip-mirip terutama untuk rasa empal dan jeroan gorengnya, rasa asin, manis dan gurihnya pas! Jika sedang berlibur ke Pantai-pantai di Gunung kidul, nggak ada salahnya untuk berwiskul di Warung Lesehan Pari Gogo ini gals ^^
Pulang-pulang masih pengen makan Sego abang nihh..hehehe, bikiiiiinnnn! Hari ini menu makannya sego abang dengan lauk empal goreng dan trancam, yuk bikin yukkk!
Warung makan Pari Gogo yang letaknya sebelum jembatan jirak jika dari arah jogja ini ternyata lumayan banyak pengunjungnya, harga paket di warung makan ini sama dengan paket makan di restoran loh! berkisar 200ribuan keatas hehehe...warung makan yang sederhana bisa mematok harga yang cukup mahal membuat saya angkat jempol, kenapa? meskipun dipatok dengan harga yang cukup mahal tapi warungnya tetap ramai pengunjungnya, juara kaannn? ^___^
Menu yang disediakan di Pari Gogo, Sego abang, trancam, sayur lombok ijo, sayur daun pepaya-singkong, ayam goreng, jeroan babat-iso, ikan wader, dan empal goreng. Yang menarik dari semua masakan yang disajikan adalah snack belalang! meskipun terlihat renyah, tapi entah mengapa saya tidak sanggup untuk mencobanya, matanya masih melotot bo! behahahah!
Kami makan jeroan babat-iso, sayur daun pepaya-singkong, trancam, ayam goreng dengan sambal bawang, eh ternyata si kakak suka banget tuh sama trancamnya sampe diabisin hihihi...Jika kita sudah pernah makan di Ampera atau warung makan Laksana di Bandung, maka rasa masakan di Pari Gogo ini mirip-mirip terutama untuk rasa empal dan jeroan gorengnya, rasa asin, manis dan gurihnya pas! Jika sedang berlibur ke Pantai-pantai di Gunung kidul, nggak ada salahnya untuk berwiskul di Warung Lesehan Pari Gogo ini gals ^^
Pulang-pulang masih pengen makan Sego abang nihh..hehehe, bikiiiiinnnn! Hari ini menu makannya sego abang dengan lauk empal goreng dan trancam, yuk bikin yukkk!
.: Sego Abang a la Gunung Kidul :.
Bahan-bahan Sego Abang :
250gr beras merah
250gr beras putih
Cuci bersih, masak hingga matang.
Bahan-bahan Empal Goreng :
500gr daging sapi, rebus hingga empuk, potong kotak-kotak tebal
5sdm kecap manis
1butir gula merah
1/2sdt penyedap rasa (jika pakai)
2lbr daun jeruk
3cm lengkuas, geprek
1batang sereh, geprek
Bumbu yang dihaluskan:
1sdt garam
2sdt ketumbar
1sdt merica biji
6butir bawang merah
3siung bawang putih
Bahan-bahan Trancam :
10btg kacang panjang, iris-iris 0,5cm
50gr taoge pendek
1bh mentimun, kupas, potong kotak
daun kemangi secukupnya
1sdt gula pasir
250gr kelapa parut
2lbr daun jeruk
2cm lengkuas, geprek
Bumbu yang dihaluskan :
3 siung bawang putih
2bh cabai keriting
2cm kencur
1sdt terasi
1sdt garam
Cara membuat Empal Goreng :
Rebus kembali daging yang telah dipotong-potong menggunakan air kaldu bekas rebusan, biarkan mendidih, masukkan bumbu halus, kecap manis, gula merah, daun jeruk, lengkuas, sereh dan penyedap rasa (jika pakai) masak hingga bumbu meresap dan air surut, cicipi rasanya jika kurang garam, gula dan kecap tambah sesuai selera. Angkat, Goreng Empal sebentar saja.
Cara Membuat Trancam :
Dalam cobek yang berisi bumbu halus tuang kelapa parut, aduk rata. Panaskan minyak dalam wajan, masukkan kelapa parut yang sudah diberi bumbu, tambahkan gula pasir, daun jeruk dan lengkuas, tumis hingga harum, cicipi rasanya jika kurang bumbu tambah sesuai selera. Angkat. Kukus kelapa kurleb 15menit, angkat. ( dikukus dulu supaya kelapa berbumbu tidak cepat basi).
Dalam cobek yang berisi bumbu halus tuang kelapa parut, aduk rata. Panaskan minyak dalam wajan, masukkan kelapa parut yang sudah diberi bumbu, tambahkan gula pasir, daun jeruk dan lengkuas, tumis hingga harum, cicipi rasanya jika kurang bumbu tambah sesuai selera. Angkat. Kukus kelapa kurleb 15menit, angkat. ( dikukus dulu supaya kelapa berbumbu tidak cepat basi).
Masukkan kelapa yang telah di kukus kedalam wadah, masukkan potongan kacang panjang, mentimun, taoge dan daun kemangi, aduk rata. Trancam dan Empal goreng siap disajikan...yummm!
Trancam |