Stok daging sapi ataupun kambing bulan ini lumayan banyak di kulkas...dagingnya udah dibikin sate maranggi, gulai kambing, dan nasi briyani, tapi dagingnya masih nyisa sampai bingung mau dibikin apalagi heheheh...gaya ya! dengan harga daging yang fluktuatif akhir-akhir ini kadang mahal banget kadang mahal (baca: protes!) wkwkwkwk...maka dalam seminggu saya hanya memasak masakan yang berbahan dasar daging sapi 2 kali saja, selain bosan dengan menu yang itu-itu saja rasanya berat badan saya akan sulit turun jika terus mengkonsumsi daging! yakin??? terlalu banyak alesan yang bikin BB gak turun-turun daging sapi salah banyak diantaranya ^____^
Beberapa waktu lalu saya mengunjungi blog favorit saya yang biasanya saya jadikan referensi untuk mencoba resep masakan yang baru. Mbak Endang saat itu posting resep Dendeng ragi, untuk menghabiskan sisa daging di dalam kulkas sepertinya resep ini patut sekali untuk dicoba. Meskipun waktu memasak resep ini lumayan lama etapi percaya deh worth it banget dengan hasil masakannya loh!
Mengapa saya menggunakan nama yang berbeda dari resep aslinya? Kadang untuk mencari resep masakan di laman browser, saya sendiri menggunakan keywords yang sangat familiar atau kata yang spontan yang saya ingat pada saat itu supaya apa yang saya cari melalui mbah google dapat dengan mudah saya dapatkan. Karena masakan ini ternyata tidak menggunakan ragi sama sekali, yang menonjol adalah kelapa berbumbu kering yang melimpah (baca: serundeng) melebihi dagingnya hihihihi... maka untuk mempermudah teman-temin mencari resep daging sapi atau daging ayam yang menggunakan serundeng atau resep serundeng dalam laman browser, akhirnya saya siasati dengan mengganti judul resep Dendeng Ragi dengan Dendeng Serundeng ^__^
Dalam cara membuat dendeng ragi, Mbak Endang memberi arahan bagaimana cara mengiris dagingnya, sementara saya, karena harus mengerjakan pekerjaan lainnya (baca: ngulek, nyuci baju, nyapu, ngepel, cuci piring dan sekilas nonton gosip #ehhh..) maka petunjuk itu saya skip pokoknya yang penting dagingnya saya iris tipis!wkwkwk... selain itu karena harus mengerjakan semua pekerjaan di waktu yang sama supaya rumah rapi dan masakan selesai pas makan siang, maka sesi foto dalam pembuatan dendeng serundeng ini juga terlewati, takut kamera satu-satunya yang disayang itu terkena air, gak mau ambil resiko lagi karena kameranya barusan selesai di perbaiki! :D
Daging yang saya gunakan di resep ini tidak hanya menggunakan daging sapi saja tapi saya campur dengan daging kambing supaya stock daging kambingnya juga cepat habis, lain waktu saya ingin coba resep ini bukan pakai daging sapi atau kambing tapi pakai paru sapi mungkin bakalan endes juga ^^
Masih punya sisa daging di kulkas? cobain resep ini yuksss!
Mari mlipirr :)
.: Dendeng Serundeng :.
source : JTT modified by: yurike sasaki
Mengapa saya menggunakan nama yang berbeda dari resep aslinya? Kadang untuk mencari resep masakan di laman browser, saya sendiri menggunakan keywords yang sangat familiar atau kata yang spontan yang saya ingat pada saat itu supaya apa yang saya cari melalui mbah google dapat dengan mudah saya dapatkan. Karena masakan ini ternyata tidak menggunakan ragi sama sekali, yang menonjol adalah kelapa berbumbu kering yang melimpah (baca: serundeng) melebihi dagingnya hihihihi... maka untuk mempermudah teman-temin mencari resep daging sapi atau daging ayam yang menggunakan serundeng atau resep serundeng dalam laman browser, akhirnya saya siasati dengan mengganti judul resep Dendeng Ragi dengan Dendeng Serundeng ^__^
Dalam cara membuat dendeng ragi, Mbak Endang memberi arahan bagaimana cara mengiris dagingnya, sementara saya, karena harus mengerjakan pekerjaan lainnya (baca: ngulek, nyuci baju, nyapu, ngepel, cuci piring dan sekilas nonton gosip #ehhh..) maka petunjuk itu saya skip pokoknya yang penting dagingnya saya iris tipis!wkwkwk... selain itu karena harus mengerjakan semua pekerjaan di waktu yang sama supaya rumah rapi dan masakan selesai pas makan siang, maka sesi foto dalam pembuatan dendeng serundeng ini juga terlewati, takut kamera satu-satunya yang disayang itu terkena air, gak mau ambil resiko lagi karena kameranya barusan selesai di perbaiki! :D
Daging yang saya gunakan di resep ini tidak hanya menggunakan daging sapi saja tapi saya campur dengan daging kambing supaya stock daging kambingnya juga cepat habis, lain waktu saya ingin coba resep ini bukan pakai daging sapi atau kambing tapi pakai paru sapi mungkin bakalan endes juga ^^
Masih punya sisa daging di kulkas? cobain resep ini yuksss!
Mari mlipirr :)
.: Dendeng Serundeng :.
source : JTT modified by: yurike sasaki
Bahan-bahan :
700gr daging sapi sandung lamur (saya campur dengan daging kambing), iris tipis
3/4butir kelapa parut memanjang
65ml santan instan
1000ml air untuk merebus hingga daging empuk
Bumbu yang dihaluskan :
20bh cabai merah keriting
8siung bawang merah
5siung bawang putih
4cm kunyit
2cm jahe
5butir kemiri, sangrai
1/2sdt merica biji. sangrai
2sdt ketumbar, sangrai
1/4sdt jinten, sangrai
Bumbu lainnya:
1batang kayu manis
4butir kapulaga
2butir kembang lawang
4lbr daun salam
4lbr daun jeruk
2batang serai, memarkan
3cm lengkuas, memarkan
3butir asam jawa
2bh gula merah
3-4sdm gula putih
2sdt garam
1/2sdt penyedap rasa sapi (optional)
minyak goreng secukupnya untuk menumis
Pelengkap :
Bawang Goreng
Cara membuat :
Siapkan wajan berukuran besar (supaya serundeng tidak berceceran ketika diaduk) Panaskan minyak goreng, tumis bumbu halus hingga harum. masukkan kayu manis, kembang lawang, kapulaga, daun salam, daun jeruk, serai dan lengkuas, tumis hingga daun layu dan bumbu matang.
Masukkan irisan daging, masak dengan api sedang hingga daging berubah warna, tuang sebagian air (500ml) aduk dan masak dengan api kecil hingga air menyusut jika daging masih belum empuk tambahkan sisa air (500ml) ungkep hingga daging benar-benar empuk. tuang santan instan, asam jawa, gula merah dan gula putih (sebaiknya memberi gula sebagian dulu jika dirasa telah cukup tidak usah ditambahkan lagi) aduk rata dan masak hingga air ungkepan benar-benar menyusut.
Cicipi rasanya jika kurang bumbu tambahkan sesuai selera, serundeng cenderung harus terasa manisnya, jika diperlukan tambahkan gula merah/gula putih. Tambahkan kelapa parut, aduk rata, masak dengan api kecil sambil masakan diaduk-aduk terus agar bagian dasar wajan tidak gosong. Masak hingga kelapa berwarna kecoklatan, kering dan tercerai berai satu dengan lainnya. cicipi kembali, angkat.
Dendeng serundeng siap disantap dengan nasi panas!
Tambahkan bawang goreng diatasnya *yummm |
This is it!!! Dendeng Serundeng ^^ |
Enjoy!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar