Red Velvet Swirl Brownies is to-die-for!

Eh kapan dong kumpul-kumpul...makan-makan di rumah siapa kek, aku bawa sayur ndeso sama lasagna "kata Mbak Sur beberapa waktu lalu. "Ayo...ayooo kita ngumpull!... obrolan conference lewat line jadi seru gegara Mbak Sur mau bawa sayur ndeso, lalu mbak nita ditugasin bawa salad buah, tuan rumah nyiapain ayam goreng dan es buah, sementara saya dengan sukarela membawa dua bungkus kerupuk! hahahahah...abisan bingung mau bawa apaan yang lain bawaanya udah banyak, akhirnya bawa kerupuk ajalah ^____^

Biasa yes, kalau emak-emak udah ngumpul obrolan dari A sampai Z keluar semua dan waktu berasa cepet banget, selesai makan berat, kemudian kita makan salad buah buatan Mbak Nita, lasagna dan red velvet brownies bawaannya Mbak Surtikanti, eh ini brownies lain dari yang lain rasanya...Enak bo! jadi si browniesnya tuh ada dua layer, lapisan paling bawah, brownies red velvetnya kemudian atasnya diberi lapisan cream cheese, gimana gak enak coba?!? ^^

Masih ada sisa browniesnya kemudian saya bawa pulang...Mbak Sur enakkkk...browniesnyaaahh aku bawa pulang yesss... hahahhah! Iya emang enak teh...aku sering beli di situ, kemudian saya tanya-tanya dia beli dimana, siapa tau pas pengen banget makan brownies ini bisa langsung mlipir ke tokonya hihihi...

Belum sempat nemu tokonya, saya sudah browsing duluan untuk cari resep brownies ini, banyak referensi yang saya dapatkan, kemudian saya tertarik untuk mencoba Red Velvet Swirl Brownies yang penampakannya mirip dengan brownies yang Mbak Sur bawa waktu itu, kemudian lamannya saya bookmark, dan gak lama langsung eksekusi!

Nggak pake gagal, totally succeed! beneran enak, rasanya sama banget dengan yang Mbak Sur beli, nggak akan jadi mampir ke tokonya dehhh hahahah..buatan sendiri jauh lebih murah, kita bisa dapet 2 wadah alumunium foil dan pasti bakalan lebih puas ^^

Buat yang mau coba brownies dengan rasa yang baru, mungkin bisa coba resep Red Velvet Swirl Brownies ini, dijamin nagih! Bikinnya gampang banget...kita bikin yukkk!

Mari mlipir :)

.: Red Velvet Swirl Brownies :.

source : food network modified by : yurike sasaki

Lapisan Brownies :

115gr butter, lelehkan

200gr gula pasir

1sdt ekstrak vanilla

25-30gr coklat bubuk, ayak

sejumput garam

1,5sdm pewarna makanan warna merah

1sdt vinegar (saya ganti pakai perasan air lemon)

2butir telur, kocok lepas

95gr tepung terigu serbaguna, ayak

Lapisan Cream Cheese :

250gr cream cheese, suhu ruang

50gr gula pasir

1butir telur

1/8sdt ekstrak vanilla

Cara membuat :

Siapkan wadah alumunium foil, atau pinggan tahan panas, olesi tipis dengan margarin, sisihkan. Panaskan oven 180'C

Dalam wadah yang berisi gula pasir, tuang butter yang telah dilelehkan, ekstrak vanilla, coklat bubuk, garam, perasan air lemon dan pewarna makanan warna merah, aduk rata. Tuang telur yang sudah dikocok lepas dan terigu yang sudah diayak, aduk hingga adonan benar-benar tercampur rata.

Ambil 3sdm adonan brownies (untuk dipakai di atas lapisan cream cheese), sisihkan. Bagi adonan menjadi dua bagian ke dalam wadah alumunium foil sama banyak. Panggang dengan api atas kurleb 10-15 menit.

Sambil menunggu permukaan lapisan brownies set, buat lapisan cream cheese. Dalam wadah masukkan cream cheese, gula pasir, telur dan ekstrak vanilla, kocok dengan mixer hingga adonan tercampur rata. Keluarkan lapisan brownies dari oven, tes dengan menyentuh permukaan atas, jika masih cair sebaiknya panggang lagi sampai benar-benar set untuk dituang lapisan cream cheese diatasnya (kenapa harus set? jika permukaan lapisan brownies masih encer, ketika adonan cream cheesenya dituang diatasnya, malah akan tercampur dengan lapisan browniesnya, jadi pastikan permukan browniesnya harus set dulu yah). 

jika permukaan lapisan brownies sudah set, tuang adonan cream cheese diatasnya, ratakan. Beri sisa adonan brownies diatas adonan cream cheese, kemudian dengan bantuan lidi/sumpit putar-putar sumpit tersebut sehingga adonan brownies membentuk motif acak yang cantik pada lapisan cream cheese. Panggang kembali brownies dengan api atas bawah kurleb 25-30 menit atau sampai matang. Gunakan tes tusuk untuk memastikan browniesnya sudah matang ya ^^

Angkat, potong-potong sesuai selera. Red Velvet Swirl Brownies siap dinikmati dengan keluarga tercinta ^__^

This is It!!! Red Velvet Swirl Brownies ^^

Enjoy!

Panna Cotta

Mungkin sedikit ketinggalan ya, tapi sungguh saya baru merasakan enaknya panna cotta beberapa waktu lalu loh hihihi...mendapatkan kesempatan untuk mencoba dessert yang namanya Panna Cotta ketika mendapat undangan ultahnya teman di salah satu hotel di Semarang. Sudah kenyang makan main course saya mlipir ambil beberapa dessert, yang salah satunya Panna Cotta, tadinya cuek aja nggak saya baca nama dessertnya, tapi setelah saya mencobanya dan enak kemudian saya balik lagi ke meja buffet untuk membacanya, kemudian mengingat-ngingat namanya supaya nggak lupa (modus), dan dengan secepat kilat mengambil dua gelas kecil lagi hahahah! ^_____^

Thank you Mbak Nit, akhirnya saya bisa mencoba dessert yang terkenal berasal dari Italia ini, seperti biasa kalau ada yang enak suka pengen nyoba bikin sendiri, akhirnya browsing-browsing dan beberapa kali praktek, saya sudah coba panna cotta yang sebagian menggunakan susu cair dan sebagian menggunakan whipping cream dan kemudian mencoba yang seluruhnya menggunakan whipping cream dengan tambahan sedikit susu cair untuk pelarut gelatin bubuk.

Menurut saya yang mendekati rasanya adalah yang menggunakan whipping cream seluruhnya, karena yang menggunakan susu cair teksturnya seperti pudding, meskipun sebenarnya panna cotta memang sejenis pudding, tapi panna cotta yang saya makan waktu itu teksturnya sedikit padat dan so creamy! jadi untuk hasil saya lebih suka yang menggunakan whipping cream seluruhnya. No wonder, kalau harga segelas kecil panna cotta ini begitu mahal, bahannya aja mehong kok!

Kemudian untuk sausnya, saya menggunakan buah mangga dan strawberry yang diblender, rasanya ahmazing bo! hihihihihi...awalnya saya agak ragu untuk membuat panna cotta ini karena bahan utamanya yaitu gelatin yang kebanyakan non halal sementara yang bubuk juga masih banyak yang ragu akan kehalalannya tapi setelah saya search gelatin bubuk dengan merk gelita "Halal" oke noted!. Pulang dari anter kakak les tari bali, kami mampir di Tbk langganan, kemudian saya tanya sama spgnya, jual gelatin dengan merk Gelita gak mbak? Dia bilang ada dan menunjuk rak tempat gelatinnya, kemudian untuk meyakinkan diri, saya tanya lagi, Mbak ini gelatinnya halal kan? si Mbaknya bilang, Halal..Ci! (euhhhh...dipanggil nci lagihhh...paling sebel dehhh woiiii...mata gw gak siipit kelessss!) setelah itu saya ngacir dengan muka jutek >,<

Baiklah, abaikan saja kejutekan saya gegara panggilan itu hihihihi, Membuat Panna Cotta ini cukup mudah dan tidak perlu banyak waktu loh gals, resep ini saya ambil dari berbagai sumber dan sudah saya modifikasi. Nah kalau masih belum nemu resep Panna Cotta yang super creamy bisa dicoba resep ini cyn, kita bikin Panna Cottanya yukk!

Mari mlipirr :)

.: Panna Cotta :.

by : yurike sasaki

Bahan-bahan :

500ml whipping cream

2,5sdt munjung gelatin bubuk campur dengan 50ml susu cair, aduk rata, biarkan hingga larut

80gr gula pasir

1/2sdt ekstrak vanilla

Bahan saus:

1,5sdt gelatin bubuk, tim dengan 2sdm air hingga mencair

1bh mangga, kupas, potong-potong, 50ml air matang, blender

10bh strawberry, 50ml air matang, 1sdm gula pasir, blender

pisahkan ke dalam 2 mangkuk yang berbeda, beri masing-masing 1sdm cairan gelatin, aduk rata, sisihkan.

Cara membuat :

Tuang whipping cream dan gula pasir ke dalam panci kecil, masak sambil diaduk terus menggunakan whisk hingga keluar buih, tuang cairan gelatin dan ekstrak vanilla, aduk rata. Angkat.

Tuang ke dalam gelas saji, dinginkan. masukkan ke dalam freezer agar cepat mengeras kurleb 20-30 menit, keluarkan. Tuang Saus diatasnya.

Masukkan kembali ke dalam kulkas, dinginkan beberapa jam sebelum disajikan. Panna Cotta siap dinikmati dengan keluarga tercinta ^____^

This is it!!! Panna Cotta ^^

Enjoy!

Jus Wortel Strawberry

Bundaaaa...bikin jus wortel nggak? tiap pulang sekolah kakak selalu menanyakan hal itu, bukan hanya saja karena cuaca beberapa bulan belakangan ini benar-benar panas yang bikin kita dehidrasi tapi alasan lainnya jus wortel strawberry ini memang menyegarkan dan enak apalagi kalau sudah dimasukkan ke dalam kulkas...bgitu diminum langsung nyessss! ^____^

Masih ingat ketika kakak masih duduk di sekolah dasar dan saya memaksanya untuk rajin minum jus wortel, dengan iming-iming kalau minum jus mata kakak nanti sehat, nggak usah pake kacamata dan bla...bla..bla panjang deh ceramah saya waktu itu....antara denger dan gak denger mungkin lebih banyak dia abaikan...tapi akhirnya segelas jus wortel habis juga meskipun butuh waktu lama untuk menghabiskannya :D besoknya dia mogok minum jus, gak enak! katanya....euuhhhh udah pengen nyubitttt ajaaa, gak tau perasaan bundanya yang khawatir kalau kenapa-napa dengan matanya!

Kenapa saya paksa minum jus wortel, gegara matanya sering sakit waktu itu dan karena sakitnya sampe sering muntah dan pingsan gimana gak khawatir coba?!? dan kalau pas sakit matanya berasa mau copot! Horor banget kan, saya panik dong! lalu segera konsultasi ke dokter, kata dokter matanya masih normal kok bu, ngga apa-apa, si dokter hanya memberi obat iritasi, vitamin untuk mata dan minta untuk tidak sering menggunakan komputer dalam waktu yang lama supaya matanya tidak cepat lelah. Meskipun sudah diberi obat dan vitamin, tapi sakit matanya masih suka kambuh, akhirnya pindah dokter dan dokter bilang harus pake kacamata..padahal saya sangat menjaga supaya kakak gak pake kacamata, tapi ya sudahlah ya daripada minusnya tambah parah!

Sepulang dari dokter ceramah saya pun berlanjut, tuh kan bunda bilang juga apa, kakak nggak mau minum jus sih, bandel kalo bunda bilang gak boleh lama-lama depan komputer dan bla...bla...bla! mungkin dalam hati si kakak ....Huh bunda wewwettttttt! >,<

Memang jus yang saya buat waktu itu menggunakan wortel lokal yang biasa dibuat untuk bikin sayur sop, rasa jusnya memang berasa langu sih (ini saya akui) itu mungkin yang bikin kakak gak suka dengan jus wortelnya, sampai akhirnya saya mengganti wortel lokal dengan wortel import dan jusnya saya mix dengan buah strawberry!

Semenjak wortelnya saya ganti dengan wortel import atau kalau beli di pasar tradisional disebut dengan wortel jus lalu saya mix dengan buah strawberry, kakak nggak perlu dipaksa lagi untuk minum jusnya, dia malahan nagih! Hubby juga suka sama jus ini, mereka berdua sekarang ketagihan minum jus wortel loh hihihi...Dan yang saya perhatikan sekarang sakit matanya sudah nggak pernah kambuh lagi.

Untuk teman-temin yang anaknya juga susah minum jus wortel mungkin bisa disiasati dengan mencampur wortel dengan buah kesukaannya, menjaga lebih baik daripada mengobati cynn! supaya mata kita tetap sehat, rajin-rajin minum jus wortel yukkk!

Mari mlipirrr :)

.: Jus Wortel Strawberry:.

by : yurike sasaki

Bahan-bahan :

2bh wortel import ukuran besar, kupas kulitnya, cuci bersih, potong-potong

10bh strawberry, cuci bersih, tiriskan

10sdm gula pasir (optional, bisa dikurangi atau ditambah sesuai selera)

800-900ml air matang

Cara membuat :

Blender wortel, strawberry, gula, dan air, saring.

masukkan jus ke dalam kulkas selama beberapa jam.

Tuang jus ke dalam gelas, Jus wortel strawberry siap disajikan untuk keluarga tercinta ^__^

This is it!!! Jus Wortel Strawberry ^^

Enjoy!

Dendeng Serundeng

Stok daging sapi ataupun kambing bulan ini lumayan banyak di kulkas...dagingnya udah dibikin sate maranggi, gulai kambing, dan nasi briyani, tapi dagingnya masih nyisa sampai bingung mau dibikin apalagi heheheh...gaya ya! dengan harga daging yang fluktuatif akhir-akhir ini kadang mahal banget kadang mahal (baca: protes!) wkwkwkwk...maka dalam seminggu saya hanya memasak masakan yang berbahan dasar daging sapi 2 kali saja, selain bosan dengan menu yang itu-itu saja rasanya berat badan saya akan sulit turun jika terus mengkonsumsi daging! yakin??? terlalu banyak alesan yang bikin BB gak turun-turun  daging sapi salah banyak diantaranya ^____^

Beberapa waktu lalu saya mengunjungi blog favorit saya yang biasanya saya jadikan referensi untuk mencoba resep masakan yang baru. Mbak Endang saat itu posting resep Dendeng ragi, untuk menghabiskan sisa daging di dalam kulkas sepertinya resep ini patut sekali untuk dicoba. Meskipun waktu memasak resep ini lumayan lama etapi percaya deh worth it banget dengan hasil masakannya loh!

Mengapa saya menggunakan nama yang berbeda dari resep aslinya? Kadang untuk mencari resep masakan di laman browser, saya sendiri menggunakan keywords yang sangat familiar atau kata yang spontan yang saya ingat pada saat itu supaya apa yang saya cari melalui mbah google dapat dengan mudah saya dapatkan. Karena masakan ini ternyata tidak menggunakan ragi sama sekali, yang menonjol adalah kelapa berbumbu kering yang melimpah (baca: serundeng) melebihi dagingnya hihihihi... maka untuk mempermudah teman-temin mencari resep daging sapi atau daging ayam yang menggunakan serundeng atau resep serundeng dalam laman browser, akhirnya saya siasati dengan mengganti judul resep Dendeng Ragi dengan Dendeng Serundeng ^__^

Dalam cara membuat dendeng ragi, Mbak Endang memberi arahan bagaimana cara mengiris dagingnya, sementara saya, karena harus mengerjakan pekerjaan lainnya (baca: ngulek, nyuci baju, nyapu, ngepel, cuci piring dan sekilas nonton gosip #ehhh..) maka petunjuk itu saya skip pokoknya yang penting dagingnya saya iris tipis!wkwkwk... selain itu karena harus mengerjakan semua pekerjaan di waktu yang sama supaya rumah rapi dan masakan selesai pas makan siang, maka sesi foto dalam pembuatan dendeng serundeng ini juga terlewati, takut kamera satu-satunya yang disayang itu terkena air, gak mau ambil resiko lagi karena kameranya barusan selesai di perbaiki! :D

Daging yang saya gunakan di resep ini tidak hanya menggunakan daging sapi saja tapi saya campur dengan daging kambing supaya stock daging kambingnya juga cepat habis, lain waktu saya ingin coba resep ini bukan pakai daging sapi atau kambing tapi pakai paru sapi mungkin bakalan endes juga ^^

Masih punya sisa daging di kulkas? cobain resep ini yuksss!

Mari mlipirr :)

.: Dendeng Serundeng :.
source : JTT modified by: yurike sasaki

Bahan-bahan :

700gr daging sapi sandung lamur (saya campur dengan daging kambing), iris tipis

3/4butir kelapa parut memanjang

65ml santan instan

1000ml air untuk merebus hingga daging empuk

Bumbu yang dihaluskan :

20bh cabai merah keriting

8siung bawang merah

5siung bawang putih

4cm kunyit

2cm jahe

5butir kemiri, sangrai

1/2sdt merica biji. sangrai

2sdt ketumbar, sangrai

1/4sdt jinten, sangrai

Bumbu lainnya:

1batang kayu manis

4butir kapulaga

2butir kembang lawang

4lbr daun salam

4lbr daun jeruk

2batang serai, memarkan

3cm lengkuas, memarkan

3butir asam jawa

2bh gula merah

3-4sdm gula putih

2sdt garam

1/2sdt penyedap rasa sapi (optional)

minyak goreng secukupnya untuk menumis

Pelengkap :

Bawang Goreng

Cara membuat :

Siapkan wajan berukuran besar (supaya serundeng tidak berceceran ketika diaduk) Panaskan minyak goreng, tumis bumbu halus hingga harum. masukkan kayu manis, kembang lawang, kapulaga, daun salam, daun jeruk, serai dan lengkuas, tumis hingga daun layu dan bumbu matang.

Masukkan irisan daging, masak dengan api sedang hingga daging berubah warna, tuang sebagian air (500ml) aduk dan masak dengan api kecil hingga air menyusut jika daging masih belum empuk tambahkan sisa air (500ml) ungkep hingga daging benar-benar empuk. tuang santan instan, asam jawa, gula merah dan gula putih (sebaiknya memberi gula sebagian dulu jika dirasa telah cukup tidak usah ditambahkan lagi) aduk rata dan masak hingga air ungkepan benar-benar menyusut.

Cicipi rasanya jika kurang bumbu tambahkan sesuai selera, serundeng cenderung harus terasa manisnya, jika diperlukan tambahkan gula merah/gula putih. Tambahkan kelapa parut, aduk rata, masak dengan api kecil sambil masakan diaduk-aduk terus agar bagian dasar wajan tidak gosong. Masak hingga kelapa berwarna kecoklatan, kering dan tercerai berai satu dengan lainnya. cicipi kembali, angkat. 

Dendeng serundeng siap disantap dengan nasi panas! 

Tambahkan bawang goreng diatasnya *yummm

This is it!!! Dendeng Serundeng ^^

Enjoy!