Minggu, 08 November 2015

Cara Mudah Menanam Daun Mint ^___^

Sudah beberapa kali saya mencoba menanam daun mint dari bibit yang berbentuk biji, proses penanamannya sudah pernah saya posting disini ketika itu saya menanam tomat, basil dan juga daun mint. Dari ketiga tanaman yang saya tanam tersebut hanya Daun Mint yang gagal! Padahal waktu itu biji yang saya tabur lumayan cukup banyak tapi sayangnya tidak ada satupun yang mau tumbuh...rasanya itu kesel-kesel penasaran gitu deh hahahah! 

Kebutuhan urgent akan Daun mint itu biasanya ketika cake yang telah saya eksekusi siap untuk difoto. Saya memerlukan daun mint yang segar untuk menggarnish cake-nya, Iya...daun mint itu saya gunakan hanya untuk mempercantik hasil fotonya saja... hahahah! riweuh sih harus bela-belain ke supermarket hanya untuk membeli seikat daun mint, tapi jika sudah melihat hasil foto yang saya jepret lumayan menarik, maka rasanya usaha saya itu worth it-lahh! ^^

Saya masih belum mengetahui penyebab gagalnya menanam daun mint dari biji, sudah saya coba berbagai cara tapi belum juga berhasil, kemudian saya coba cara lainnya dengan merendam batang mint dalam air yang diganti selama beberapa hari, berharap akan keluar akar tapi alih-alih akarnya keluar yang ada daun mint-nya layu dan batangnya membusuk >,<

Sampai akhirnya beberapa waktu lalu saya membeli lagi seikat daun mint segar untuk menggarnish Red velvet swirl brownies. Satu ikat daun mint harganya kurang dari 5ribu rupiah, dari segitu banyaknya batang daun mint dalam satu ikat, yang saya gunakan biasanya hanya beberapa pucuk saja. Kemudian supaya sisa Daun Mint bisa bertahan lama, biasanya setelah saya cuci bersih, daun mint saya bungkus dengan kertas/koran, setelah itu saya masukkan ke dalam plastik tanpa diikat, kemudian daun mint-nya saya masukkan ke dalam kulkas. Dengan cara itu biasanya Daun Mint akan bertahan hingga 1 minggu.

Nah jika biasanya saya menggunakan cara diatas supaya Daun mint masih bisa segar dalam jangka waktu yang lama, kali ini saya mencoba untuk menanam sisa daun mint supaya gak harus repot beli ketika saya membutuhkannya. Jika teman-temin sudah bosan menanam daun mint dari biji dan gagal, maka mari beralih ke cara yang lebih mudah ini. Teman-temin tidak akan memerlukan bibit biji mint yang mahal dan tidak perlu menunggu waktu lama untuk melihat daun mint bertambah banyak lohhhh ^_____^ Jika sudah berhasil menanamnya, mari ucapkan bye-bye biji mint! hahahahah....

Hasil percobaan saya menanam daun mint bisa dilihat melalui foto-foto di bawah ini yaa ^____^

Pilih daun mint yang masih segar
Siapkan pot dan media tanam
tanam batang daun mint ke dalam tanah
Letakkan pot tanaman mint di tempat yang  teduh tapi tetap terkena sinar matahari pagi
Jika matahari terik, kelilingi pot tanaman mint dengan tanaman yang batangnya jauh lebih tinggi
Dua hari setelah ditanam, penampakan daun mint pada tiarap (layu) ^___^
Setelah 10 hari akan muncul daun-daun kecil di tiap batang...yayyyyy!!!
Usia tanaman mint 15 hari 
Tanaman Mint usia 15hari
This is it!!! Tanaman Mint usia 18 hari ^^

Happy Gardening!

5 komentar:

  1. Mbak beli mint di semarang dimana? Menanamnya harus kena sinar matahari pagi ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya beli daun mint-nya di superindo srondol, jika ingin menanam mint spt cara diatas sebaiknya menaruh pot ditempat yg teduh sekali, krn jika terkena matahari langsung tanaman mint-nya akan layu dan membusuk. Jika dlm bbrp hari sdh tumbuh daun baru dan sdh berakar, daun mint akan aman2 saja meskipun terkena matahari langsung, jgn lupa utk menyiram setiap hari terutama jika cuaca panas krn daun mint sangat mudah sekali layu :)

      Hapus
    2. Kalau superindo srondol jauh bgt dr rumah saya,moga2 superindo dkt rumah ada.Media yg dipake apa ya mbak?tanah aja atau dicampur pupuk?

      Hapus
    3. Sepertinya di setiap superindo jual daun mint-nya Mbak, kalau pas nyari di rak sayuran superindo daun mint-nya gak ada biasanya stoknya habis. saya pernah lihat juga di Carrefour DP Mall jual daun mint siapa tau dekat dengan rumahnya Mbak Laksmi hehehe...saya menggunakan media tanam tanah dan pupuk kandang tapi nggak pakai takaran pokoknya sedikasihnya aja hihii...tapi kalaupun gak ada pupuk tanah aja gak apa-apa kok mbak ^___^

      Hapus
  2. Perkenalkan, saya dari tim kumpulbagi. Saya ingin tau, apakah kiranya anda berencana untuk mengoleksi files menggunakan hosting yang baru?
    Jika ya, silahkan kunjungi website ini www.kbagi.com untuk info selengkapnya.

    Di sana anda bisa dengan bebas share dan mendowload foto-foto keluarga dan trip, music, video, filem dll dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu. Gratis :)

    BalasHapus